Tangerang,//Gemabanten.com - Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Tangerang sukses menggelar Rapat Evaluasi Pemeliharaan Aplikasi Semester II Tahun 2024, yang bertujuan untuk memastikan keberlanjutan optimalisasi 11 aplikasi dan layanan yang dikelola Bidang Pelayanan, Penelitian, Verifikasi, dan Pengelolaan Sistem Informasi Pendapatan Daerah. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Bogor, pada Kamis (5/12/24).
Terdapat 70 peserta dari perwakilan setiap bidang dan perwakilan setiap UPT Pajak Daerah yang menghadiri Rapat Evaluasi tersebut. Adapun yang menjadi narasumber pada Rapat Evaluasi yaitu perwakilan dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), PT Softech, PT Cartenz, dan PT Properindo Jasatama.
Kepala Bidang Pelayanan, penelitian dan peneglolaan sistem informasi pendapatan daerah Achmad Dadang Suhendar, dalam laporannya menyampaikan bahwa dari 11 aplikasi yang dikelola, sebagian besar telah berhasil menyelesaikan permasalahan yang dihadapi. Beberapa aplikasi seperti SP4N LAPOR dan PPID menunjukkan kinerja optimal dengan menyelesaikan 100% laporan masuk, sementara aplikasi lain seperti E-BPHTB dan SIMPAD terus mengalami peningkatan meskipun masih terdapat beberapa kendala teknis yang sedang ditangani.
“Keberhasilan ini tidak terlepas dari kolaborasi semua pihak yang terlibat. Namun, tantangan teknologi yang berkembang pesat memacu kami untuk menghadirkan aplikasi dan layanan baru di tahun depan seperti Pay On Pride, Taxation Map, dan Data Paru,”ujarnya.
Ia juga menjelaskan setiap peserta dapat berkontribusi aktif dengan memberikan masukan, kritik, saran, berbagi pengalaman, dan berdiskusi secara konstruktif sehingga bisa mendengar suara peserta untuk memperbaiki sistem yang ada.
“Kolaborasi dan diskusi konstruktif adalah kunci keberhasilan kita dalam menghadapi tantangan teknologi yang terus berkembang. Kami mengharapkan masukan, kritik, dan saran yang membangun dari semua pihak demi meningkatkan kualitas pelayanan publik,” jelasnya.
Achmad Dadang Suhendar berharap rapat tersebut menjadi langkah penting dalam pengembangan sistem informasi pendapatan daerah serta berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan transparansi dalam pengelolaan pendapatan daerah demi kesejahteraan masyarakat.
“Kami optimis bahwa dengan semangat inovasi dan kerja sama, target pendapatan daerah yang telah ditetapkan dapat tercapai secara efektif,” tutupnya.
Red.